Kalimat "Menaklukkan diri adalah kemenangan yang paling mulia" jika dikaitkan dengan mahasiswa STIKES Sehati, memiliki makna yang sangat penting dalam proses pendidikan dan pembentukan karakter calon tenaga kesehatan.
Sebagai calon perawat, bidan, atau tenaga kesehatan lainnya, menaklukkan diri berarti mampu mengendalikan emosi, menjaga etika profesi, dan tetap semangat belajar walau menghadapi tekanan. Itu adalah bentuk kemenangan sejati sebelum kalian menangani pasien.
Menaklukkan rasa malas
→ Rajin belajar, disiplin, dan tidak menunda tugas.
Menaklukkan emosi saat praktik klinik
→ Tetap sabar menghadapi pasien, teman sejawat, dan kondisi kerja yang berat.
Menaklukkan ego dan arogansi ilmu
→ Terus belajar dan rendah hati, karena dunia kesehatan selalu berkembang.
Menaklukkan rasa takut dan ragu
→ Berani mengambil tanggung jawab dalam merawat pasien dengan hati nurani.
"Sebelum kamu menyembuhkan orang lain, sembuhkan dulu sikap dan niat dalam dirimu. Karena kesembuhan sejati dimulai dari hati yang kuat dan pikiran yang jernih."